investigasimabes.com
Berikut ini adalah jenis makanan yang sebaiknya dimakan dalam keadaan segar atau belum dimasak.
Mengonsumsi makanan dalam keadaan segar tanpa dimasak memiliki manfaat bagi kesehatan karena dapat menjaga vitamin, mineral serta enzim-enzim vital yang mungkin hilang atau terdegradasi saat diproses melalui pemasakan.
Sebagai contoh, nutrisi yang peka terhadap panas seperti vitamin B dan vitamin C sering kali mengalami kerusakan ketika berkontak dengan suhu tinggi, sehingga mengurangi manfaatnya.
Makanan segar pun memiliki zat enzym yang mendukung proses pencernaan serta serap nutrisi.
Ketika dikonsumsi dalam keadaan segar, hidangan ini menawarkan antioksidan, serat, serta fitonutrien terfokus yang membantu meredakan inflamasi, memperkuat sistem imun, dan mendukung kondisi kesehatan secara keseluruhan.
Melansir
NDTV
, berikut adalah beberapa makanan yang lebih disarankan untuk dimakan dalam keadaan segar:
1. Bayam
Apakah Hasil Perawatan Skin Booster Bersifat Tetap atau Harus Diulang Lagi Ya?
Sayuran bayam yang belum dimasak dapat menjaga kadar vitamin C, folat, serta lutein dengan lebih efisien dibandingkan ketika sudah diolah.
Zat gizi tersebut berperan dalam meningkatkan sistem imun, menjaga kesehatan penglihatan serta memulihkan sel-sel dalam tubuh.
2. Paprika
Kaya dengan vitamin C dan zat antosidan, paprika yang belum dimasak memberikan manfaat besar bagi kesejahteraan kulit serta sistem imun Anda.
Mengolah paprika dapat menurunkan kandungan vitamin C-nya.
3. Brokoli
Bapak, Bagaimana Cara Menangani Serangan Kecemasan?
Brokoli segar memiliki zat aktif bernama sulforafan, sebuah komponen kuat yang diketahui berhubungan erat dengan pengurangan risiko kanker serta menjaga fungsi liver sehat.
4. Bawang Putih
Mengonsumsi bawang putih segar menghasilkan allicin, yaitu suatu komponen sulfida berdaya antiradang serta antibakteri yang signifikan.
Mengolah bawang putih dapat menurunkan kandungan allicin.
5. Wortel
6 Pilihan Makanan untuk Diet Diabetes, Dukung Pengaturan Tingkat Glukosa dalam Darah
Wortel segar mengandung banyak serat serta beta-karoten, zat yang bermanfaat untuk kesehatan penglihatan dan sistem pencernaan Anda.
6. Bawang
Bawang mentah kaya akan quercetin, zat antioksidan yang memiliki sifat anti-peradangan.
Mengolah makanan dapat menurunkan kandungan quercetin dalam bawang.
7. Kacang
Jangan Risau, Dr. Arieffah MengatakanBiduran Tidak Berbahaya Ditularkan
Kacang mentah, contohnya kenari dan almond, dipenuhi dengan antioksidan, lemak baik serta vitamin.
Memanaskan kacang itu dapat merusak sebagian manfaat lemak serta menurunkan mutu gizinya.
Mengonsumsi kacang yang belum matang sangat baik untuk memelihara kesejahteraan jantung serta pikiran.
8. Kubis
Kubis segar, khususnya saat diolah menjadi jenis acara seperti asinan kubis, dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan melalui probiotik serta serat yang dikandungnya.
Kubis pun kaya akan vitamin C serta glukosinat, zat-zat ini bisa jadi bermanfaat untuk menangkal kanker dan lebih efektif jika dikonsumsi dalam keadaan segar.
9. Mentimun
Apakah Penggunaan Tread Gigi Dapat Memicu Penurunan Gusi? drg. Dessy Jelaskan Hal Ini
Sebagian besar terdiri dari air, timun mampu memberikan hidrasi.
Mengonsumsi mentimun segar dapat menjaga tingkat hidrasi serta jumlah vitamin yang tinggi, terlebih vitamin C dan K, yang membantu dalam merawat kondisi kulit, mencegah dehidrasi, dan meningkatkan ketahanan tulang.
10. Buah Bit
Bit segar yang kaya akan nitrat, yang nantinya berubah menjadi oksida nitrat di dalam tubuh, dapat membantu mengurangi tekanan darah serta memperbaiki kemampuan berolahraga.
Mengonsumsi bit mentah dapat melindungi antioksidan, serat, serta nitrat yang baik bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Berikut adalah sejumlah hidangan yang lebih baik dimakan dalam keadaan segar tanpa diproses memasak.
(investigasimabes.com)