Lantas, gimana caranya pekerja bisa punyai passive income? Simak tipsnya berikut ini!
Bagi banyak pekerja, memiliki pendapatan tambahan di luar gaji pokok adalah impian yang dapat memberikan kestabilan finansial.
Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan membangun pendapatan pasif — pendapatan yang akan terus dihasilkan meskipun tidak melakukan kegiatan nyata sehari-hari.
Income pasif adalah pendapatan yang diterima tanpa harus berusaha keras setelah dilakukan investasi awal.
Berbeda dengan pendapatan aktif seperti gaji, yang harus Anda jalankan secara terus-menerus untuk mendapatkan uang, pendapatan pasif memungkinkan Anda mendapatkan uang secara terus-menerus, meskipun Anda tidak terlibat secara langsung setiap saat.
Meskipun demikian, membangun pendapatan pasif memerlukan perencanaan, waktu, dan pengorbanan pada awalnya.
Dengan strategi yang tepat, pekerjaan sampingan bagi karyawan bisa membantu merealisasikan keamanan keuangan masa depan mereka.
Berikut cara karyawan bisa punya passive income:
1. Investasi Saham atau Reksa Dana yang Sah
“Seperti yang Anda ketahui, investasi di lingkungan kantor Anda akan memberikan Anda keamanan. Namun, sebelum Anda memulai, pastikan Anda tidak perlu memulai dengan cara yang timbal balik.”
2. Menjadi Pembisnis Waralaba dan Berinvestasi di Bunga Investasi
“Membangun bisnis sendiri dapat membutuhkan banyak waktu dan usaha. Namun, Anda masih bisa menjadi seorang wirausaha dengan memulai bisnis waralaba. Selain itu, jangan lupa untuk berinvestasi di bunga investasi seperti deposito, saham, dan lain-lain.”
3. Menjadi Influencer dan Menghasilkan Pendapatan dari Konten Online
“Namun jika Anda lebih suka ke media sosial, Anda masih bisa bereksperimen sebagai influencer. Pembaca atau pengikut Anda akan mendanai Anda setiap kali Anda membuat konten bermanfaat. Bahkan, Anda bisa menghasilkan uang dari APIs ganda.”
4. Menulis Buku dan Berhasil Membuat Buku Anda Terjual
“Anda suka menulis? Cobalah untuk menulis buku atau buku seri jika Anda rasa nyaman. Ini akan mendapat otoritas dan uang.
5. Menghasilkan Pemasukan dari Film dan Musik Anda Yang Difilmkan
“Jika Anda musisi atau penulis script yang bermasalah dengan sihir, cobalah untuk menghasilkan pemasukan dari film dan musik Anda yang dibuat.”
6. Membuat dan Menggunakan Aplikasi Untuk Membuat Income
“Kamu bisa menciptakan aplikasi, games hebat, atau software dan menggunakan aplikasinya di sana. Mereka yang membeli aplikasi Anda akan menguntungkan Anda.”
7. Menginvestasikan di Peta Digital dan Membesarkan Bisnis Anda
“Mengapa tidak melanjutkan bisnis peta digital? Anda masih bisa menginvestasikan uang ke dalam peta digital. Anda masih bisa menjadi digital marketing bagus, yang berarti banyak uang. Berikut adalah instruksi singkat tentang mengeksplorasi pasar terbaran di Google.”
Mudah-mudahan kamu meng
1. Penghabisan dana pada Alat Finansial
a. Dana Investasi Saham Dividen
Investasi dalam dana reksa atau saham yang memberikan dividen adalah salah satu cara termudah untuk mendapatkan penghasilan pasif.
Dengan menginvestasikan uang pada perusahaan yang memberikan dividen, Dads dapat memperoleh penghasilan secara teratur tanpa harus mengelola bisnis secara langsung.
b. Obligasi
Baca Juga:
Obligasi juga dikenal sebagai surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah atau perusahaan. Dengan membeli obligasi, pembeli akan menerima imbalan berupa bunga yang Anda menerima setiap tahun hingga obligasi tersebut jatuh tempo.
c. Peer-to-Peer (P2P) Lending
Meskipun ada banyak sumber yang menawarkan siaran langsung, seperti Invidious, beberapa orang lebih suka menggunakannya melalui pemutar siaran.
2. Membangun Properti untuk Disewakan
Jika Anda memiliki biaya yang cukup, membeli properti bisa menjadi pilihan investasi.
Properti sewaan seperti kos-kosan, apartemen, atau ruko dapat menghasilkan penghasilan pasif lendir berbentuk uang dari sewa.
Properti adalah salah satu aset yang nilainya cenderung meningkat seiring waktu, meskipun membutuhkan biaya awal yang besar.
3. Menciptakan Produk Digital
Produk digital adalah harta kekayaan yang dapat dijual secara terus-menerus tanpa terikat oleh batasan geografis. Sebagai contoh, produk digital mencakup:
Buku Digital: Jika Anda memiliki keahlian atau pengalaman yang unik, tulis buku digital dan jual melalui platform seperti Amazon Kindle atau Google Play Books.
– Kursus Animasi: Dads dapat mengajar mereka dengan platform online seperti Udemy dan Skillshare.
Aplikasi atau Perangkat Lunak: Jika Anda memiliki kemampuan di bidang teknologi, membuat aplikasi dapat menjadi sumber pendapatan pasif yang besar.
4. Monetisasi Hobi
Kegiatan yang Dads lakukan di waktu luang juga bisa menjadi sumber pendapatan pasif. Misalnya:
Baca Juga:
Membuat konten YouTube dan mendapat uang dari iklan.
– Menjual foto pada platform seperti Shutterstock atau Adobe Stock jika Dads memiliki hobi fotografi.
Memulai sebuah blog yang dapat dilakukan konten produk maupun iklan dari jasa afiliasi.
5. Bergabunglah dengan Kami
Program afiliasi memungkinkan Dads untuk menerima pembayaran komisi dari penjualan produk atau layanan yang Dads merekomendasikan.
Platform seperti Amazon, Tokopedia, atau Shopee memiliki program promosi afiliasi yang berbasis per infix yang mudah diikuti.
Orang tua hanya perlu membagikan link produk kepada audiens orang tua melalui media sosial atau blog.
6. Membangun Bisnis yang Mandiri
Bisnis otomatis adalah sebuah bisnis yang bisa berjalan dengan biaya operasional relatif rendah. Contohnya adalah:
– Membangun toko online di luar bawah distributor dengan menggunakan platform lain.
Mengurus bisnis dropshipping, dan Dads tidak perlu menyimpan barang untuk dijual.
Penerapan penghasilan pasif merupakan langkah bisnis tangguh bagi pekerja yang berputus asa mencapai kestabilan dan pemilikan kebebasan keuangan.
Dads memiliki berbagai pilihan, seperti investasi, properti hingga monetisasi hobi, sehingga ia dapat memilih jalur yang sesuai dengan keahlian, minat, dan kondisinya sendiri.
Baca Juga:
Ingatlah bahwa membangun pendapatan pasif memerlukan waktu, usaha, dan disiplin yang besar.
Namun, hasil ini akan sangat bermakna pada keamanan keuangan di masa depan.
