Kepolisian sedang mengejar tersangka dugaan penyiksaan dalam suatu klinik pribadi di wilayah Garut, Jawa Barat. Kasus tersebut melibatkan seorang dokter spesialis kebidanan yang dicurigai telah menyiksanya pasien-pasiennya selama prosedur ultrasonografi (USG).
“Kami sedang dalam proses pencarian. Kami harus menjaga kerahasiaan, dan kami diwajibkan untuk memastikan keamanan selama 24 jam pertama guna melaksanakan investigasi. Namun pada tahap ini, kita masih terus mengejar sementara itu identitas tersangka telah berhasil kita peroleh,” ungkap Kasatreskrim Polres Garut, AKP Joko Prihatin, ketika dimintai klarifikasi oleh jurnalis, Selasa (14/4/2025).
Sampai sekarang, dia menyatakan bahwa belum ada keluhan resmi terkait dugaan pelecehan tersebut. Meskipun demikian, pihak kepolisian masih melanjutkan investigasi sebagai tanggapan atas insiden video yang tersebar luas di media sosial.
Joko mengatakan bahwa penyelidik telah meninjau lokasi kejadian kasus tersebut. Di samping itu, mereka sedang berusaha mencari para korban guna mendapatkan pengakuan dari mereka.
“Kami melacak pula pelaku-pelakunya siapa dan membuka nomor telepon langsung untuk para korban. Silakan membuat laporan jika Anda adalah salah satu dari mereka,” kata Joko.
Joko tak memungkiri pelaku diduga sudah melarikan diri karena video pelecehan yang viral di media sosial. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan memberikan informasi apabila melihat dan mengenali pelaku.
Joko menyatakan hingga saat ini informasi yang didapatkan menunjukkan bahwa kejadian tersebut berlangsung pada bulan Juni tahun 2024. Selain itu, pemeriksaan telah dilaksanakan kepada beberapa saksi termasuk dokter dari klinik yang bersangkutan serta Wakil Direktur kliniks tsb.
“Penyelidikan ini dilaksanakan oleh tim gabungan dari Polda dan Polres yang telah membentuk satuan khusus,” jelas Joko.