investigasimabes.com
Video beredar di platform-media sosial menunjukkan insiden penganiayaan pada seorang gadis muda yang belum mencapai usia dewasa.
Tindakan yang direkam itu terjadi di area Tambora, Jakarta Barat pada hari Jumat (11/4/2025), disebabkan oleh persaingan antara beberapa orang lelaki.
Dalam unggahan tersebut terdapat tiga potongan video di mana video pertama dan kedua berisikan sejumlah anak perempuan lain yang melabrak korban.
Berpola perilaku layaknya preman, tersangka-tersangka tersebut mengintimidasi korbannya melalui ejekan dan mencaci maki sambil menyebutkan nama seorang pria yang diyakininya telah dicuri oleh sang korban.
“Kamu tahu kan sejak awal kita sudah sampaikan, kita semua sudah memiliki pacar, jadi jangan suka gelisah. Lebih baik wajahmu juga tampan,” ujar salah satu perampok.
Berikutnya, pada klip ketiga, tampak bahwa korbannya telah duduk di atas permukaan jalan sambil mendapat serangan fisik dari para penyerang tersebut. KORBAN Nampak sangat menyakitkan hingga mengeluarkan erangan.
“Panas, panas Bila,” ujar korban sambil menangis memanggil nama seorang dari para penyerang.
Demikian halnya, polisi telah menginformasikan tentang insiden penganiayaan tersebut serta menyatakan bahwa semua tersangka sudah diamankan.
“Telah diamankan,” ujar Kapolsek Tambora, Kompol Muhammad Kukuh Islami ketika dihubungi pada hari Selasa, 15 April 2025.
Kata Kukuh, saat ini para pelaku telah dikelola oleh Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat lantaran mereka belum mencapai usia dewasa.
Namun demikian, Kukuh belum mengungkapkan dengan rinci jumlah anak perempuan yang diamankan.
“Sebab baik tersangka maupun korbannya masih di bawah usia, maka penanganan kasus ini diserahkan ke bagian PPA Polres Jakbar,” jelasnya.
Artikel ini sudah dipublikasikan di Tribunnews.com dengan berjudul
Anak di Bawah Umur di Jakarta Barat Dieksploitasi dan Disiksa, Kasus Ini Diduga Disebabkan oleh Persaingan Jantan
